Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Soft Launching Kota Lama, Gelar Sejumlah Paket Wisata

Sejumlah paket wisata digelar Pemkot Surabaya usai soft launching Kota Lama zona Eropa yang berada di kawasan Jalan Rajawali, Krembangan, Surabaya.

Cegah Narkoba di Kalangan ASN dan Pelajar, Pemkot Surabaya Gandeng BNN dan Polisi

Upaya Pemkot Surabaya memberantas Narkoba tak hanya di kalangan pelajar dan masyarakat, tetapi juga Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemkot.

Peluang Investasi untuk Pengembangan Eks THR-TRS

Pemkot Surabaya menggandeng Kamar Dagang dan Industri (Kadin) untuk mempromosikan proyek peluang investasi di Kota Pahlawan. Diantaranya di kompleks eks Taman Hiburan Rakyat (THR) dan Taman Remaja Surabaya (TRS).

Tekan Laju Inflasi, Pemkot Rutin Gelar Pangan Murah

Untuk menekan laju inflasi agar masyarakat bisa mendapatkan komoditas bahan pangan dengan lebih murah, Pemkot Surabaya rutin menggulirkan program Gerakan Pangan Murah setiap bulan.

Pemkot Surabaya Komitmen Amankan Aset yang Dikuasai Pihak Ketiga

Berbagai upaya strategis terus dilakukan Pemkot Surabaya untuk memastikan aset daerah dapat dimanfaatkan secara optimal demi kepentingan warga dan pemerintah.

Selasa, 03 April 2018

Wasrik Itkoarmatim Berakhir, Lantamal V Siap Perbaiki Temuan untuk Peningkatan Kinerja


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Sepekan Pelaksanaan pengawasan dan pemeriksaan (Wasrik) Inspektorat Koarmatim di Markas Komando Pangkalan Utama TNI AL berakhir dan ditutup Inspektur Koarmatim Kolonel Laut (T)  Amrien di Rupatama Yos Sudarso Mako Lantamal V Surabaya Jl. Laksda M. Nasir No. 56 Tanjung Perak, Surabaya, Selasa (3/4/2018).

Wakil Komandan Lantamal V Kolonel Laut Marinir Nana Rukmana, S.E., mewakili Komandan Lantamal V Kolonel Laut (P) Edwin, S.H., menyatakan menerima hasil wasrik dan akan segera melaksanakan perbaikan temuan tim pengawas untuk perbaikan kinerja Lantamal V kedepan yang lebih baik.

Hadir dalam acara penutupan wasrik tersebut, para Asisten Danlantamal V, Kafasharkan para Kepala Dinas Kadis dijajaran Lantamal V serta tim Wasrik Itkoarmatim.

Komandan Lantamal V dalam sambutannya yang dibacakan Wadan Lantamal V mengajak seluruh hadirin untuk bersyukur atas ratmat Allah sehingga bisa hadir pada  acara penutupan pengawasan  kinerja organisasi dan perbendaharaan serta keuangan yang dilaksanakan  di Lantamal V dalam keadaan sehat wal’afiat.

Menurut Edwin -sapaan akrab Komandan Lantamal V ini- kegiatan pengawasan  Itkoarmatim di jajaran Lantamal V ini telah berjalan dengan tertib, lancar dan penuh keterbukaan, karena tim pengawas dan satker jajaran Lantamal V sebagai objek dengan penuh tanggung jawab, memerankan fungsi masing-masing dengan di landasi asas kerja sama.

Hasil pengawasaan terhadap kinerja dan perbendaharaan serta keuangan masih ditemukan beberapa kekurangan dan kesalahan dalam rangka pengelolaan organisasi, semua ini  sebagai bahan pembenahan dan penyempurnaan sesuai norma dan tataran prosedur yang berlaku dengan tujuan dapat meningkatkan pembinaan organisasi secara umum serta meningkatkan efisiens  dan efektifitas pencapaian sasaran dari program kerja dan anggaran yang telah ditetapkan.

“Selaku pemegang Komando di Lantamal V, menyampaikan terima kasih kepada tim pengawas atas temuan-temuannya.  Semua ini adalah tidak lain untuk kepentingan Lantamal V, dalam upaya meningkatkan kinerja organisasi ke arah yang lebih baik, yang pada akhirnya mendukung kinerja TNI AL dan kepada seluruh staf serta satker terkait, agar semua temuan tim pengawas  Itkoarmatim segera di evaluasi untuk ditindaklanjuti," terangnya.

Sedangkan hal-hal yang tidak dapat di pecahkan pada tingkat satuan bawah lanjutnya,  agar di buat laporan secara berjenjang ke komamdo atas untuk di carikan jalan keluarnya yang lebih baik. (arf)

KPK Kembali Periksa Keponakan Setya Novanto


KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali memeriksa mantan Direktur PT Murakabi Sejahtera, Irvanto Hendra Pambudi Cahyo, yang juga keponakan Setya Novanto dalam kasus e-KTP, Selasa (3/4/2018).

Irvanto diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Made Oka Masagung.

"Irvanto diperiksa sebagai saksi untuk MOM," kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah saat dikonfirmasi, Selasa (3/4/2018).

Dalam kasus ini, Irvanto diduga menerima total 3,5 juta dollar AS pada periode 19 Januari sampai 19 Februari 2012 yang diperuntukkan bagi Novanto.

Uang tersebut merupakan fee sebesar 5 persen untuk mempermudah pengurusan anggaran e-KTP. Irvanto diduga sejak awal mengikuti pengadaan e-KTP melalui perusahaannya, yakni PT Murakabi Sejahtera.

Dia juga ikut beberapa kali dalam pertemuan di Ruko Fatmawati bersama tim penyedia barang proyek e-KTP. Selain itu, Irvanto juga diduga mengetahui adanya permintaan fee sebesar 5 persen untuk mempermudah pengurusan anggaran e-KTP.

Sementara itu, Made Oka diduga menjadi perantara jatah proyek e-KTP sebesar 5 persen bagi Novanto melalui kedua perusahaan miliknya. Total dana yang diterima Made Oka 3,8 juta dollar AS yang diteruskan kepada Novanto.

Pertama, melalui perusahaan OEM Investment menerima 1,8 juta dollar AS dari Biomorf Mauritius, perusahaan asing yang menjadi salah satu penyedia produk biometrik merek L-1. Produk tersebut digunakan dalam proyek pengadaan e-KTP. Kemudian melalui rekening PT Delta Energy sebesar 2 juta dollar AS. (rio)